Aku tidak begitu mengenalmu. Aku juga hanya beberapa kali bertemu denganmu, itupun aku yang menyapa terlebih dahulu, bukan karena engkau sombong, tetapi karena engkau pastinya tidak mengenalku. Meski begitu, aku merasa sangat kenal denganmu, bahkan sangat dekat di hati, itu karena lagumu yang sering kali kunyanyikan dalam keseharianku, meskipun tidak pernah habis.
"Pada langit di sana…dan pada Dewi Nirwana…ku arungi bahtera…bersama doa restu bunda. Restuilah Dewi Nirwana…restuilah sang bunda…restuilah Dewi Nirwana…restuilah sang bunda" itulah lirik lagu yang selalu kuingat disertai lengkingan suaramu yang selalu terngiang-ngiang di kepalaku, menaikkan emosiku sehingga membuatku ikut bernyanyi.
Pada hari Selasa 16 November 2021 di usiamu yang masih 44 tahun, engkau pergi untuk selamanya, meninggalkan keluarga, sahabat dan penggemarmu.
Sedih sudah pasti, namun hal itu tidak akan bisa merubah apapun. Yang bisa kulakukan saat ini hanya berdoa, agar engkau mendapatkan tempat terbaik disisinya.
Selamat jalan bang Martinus (Boteng). Meski engkau sudah tidak bersama dengan kami, namun kenangan dan suaramu tetap menemani dan lekat dihatiku, hingga suatu saat nanti kita berjumpa kembali, di tempat yang dijanjikan pemilik nafas ini.