Menanti Era Erik ten Hag di MU

Stadion Old Trafford (unsplash.com)


Liga Inggris musim 2021/2022 telah berakhir Minggu (22/05/2022) dimana Manchester City menjadi jawaranya. Sementara Manchester United harus menutup musim dengan kekalahan melawan Crystal Palace dengan skor 1-0. Hasil ini menggenapi musim buruk MU dan juga memperoleh poin terendah sepanjang sejarah klub yaitu 58 poin dan harus puas bermain di liga Europa pada musim kompetisi 2022/2023.

 

Berakhirnya musim maka berakhir pula kiprah manajer interim MU, Ralf Rangnick. Untuk manajer permanen MU menunjuk pria asal Belanda mantan manajer Ajax, Erik ten Hag yang pada akhir musim membawa Ajax meraih gelar Eredivisie di liga Belanda. Saya enggan berekspektasi tinggi terhadap pria berkepala plontos itu. Hanya saja dilihat dari rekam jejaknya selama di Ajax dan jika diberi kepercayaan dan waktu, saya yakin Erik ten Hag mampu membawa MU ke jalur yang tepat pada perebutan title liga Inggris musim depan dan meskipun tidak sampai juara paling tidak MU kembali ke zona liga Champions, zona dimana harusnya klub besar seperti MU bermain dan bukan di liga malam Jumat.

 

Liga Inggris musim 2022/2023 baru akan bergulir Agustus 2022 mendatang. Pada Juli akan dimulai serangkaian pra musim. Saya tidak sabar menantikan saat-saat tersebut, menantikan formasi baru MU di bawah asuhan Erik ten Hag dan cara bermain MU yang baru. Bagi seorang fans berat seperti saya, tidak ada yang lebih membahagiakan selain melihat klub sepak bola yang digilai bermain bagus dan memenangkan trofi. Semoga saja itu terwujud di musim depan.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama