Mengecat Rumah

Mengecat rumah jelang Natal, Kamis (23/12/2021)


Setelah sekitar tiga tahun lamanya, akhirnya mendekati Natal 2021 ini, saya kembali mengecat rumah. Kali ini sedikit terpaksa, karena diminta oleh orang tua meskipun mereka tidak tinggal bersama kami. Bahkan cat dibeli langsung oleh ibu yaitu cat minyak merk No Drop. Ya syukur juga sih, sedang agak seret soalnya wkwkwkwk.

 

Bagian rumah yang saya cat kali ini adalah dinding atau tembok bagian luar. Sejak rumah dibangun, dinding itu memang belum pernah di cat sama sekali, sehingga tak heran ditumbuhi lumut.

 

Saya sebenarnya sangat berat hati mau mengecat, karena sekitar satu minggu terakhir punggung saya pegal. Kata mbah google si kemungkinan karena duduk terlalu lama, kurang menggerakan tubuh dan kurang olahraga. Saya pikir-pikir ada kemungkinan, karena pekerjaan saya sehari-hari ya duduk-duduk depan komputer.

 

Meski berat hati namun saya coba memaksakan diri untuk tetap mengecat. Untuk menumbuhkan motivasi, cat saya tempelkan ke dinding terlebih dahulu. Setelah terlihat jelek baru saya cat semuanya. Karena kalau dibiarkan dinding rumah bisa seperti dinding gang anak-anak jalanan yang penuh dengan coretan ha…ha.

 

Dengan modal kesabaran akhirnya dinding berhasil di cat, meskipun tidak seluruhnya, karena bagian atas agak sulit dijangkau, sehingga saya putuskan untuk melanjutkannya besok, karena siang ini masih masuk kantor.

 

Selain dinding, tembok pagar juga berhasil saya cat. Karena tidak telalu panjang yang harus di cat, hanya memakan waktu sekitar 30 menit saja.

 

Saya sadar ada beberapa hal positif dengan mengecat rumah:

1. Rumah terlihat indah

2. Rumah terlihat rapi

3. Rumah terlihat terawat dan

4. Penghuninya "seperti" tidak malas merawat rumah

 

Yang dapat saya simpulkan hari ini, apa yang dianggap tidak bisa dilakukan sebenarnya bisa dilakukan. Coba dulu, pasti ada jalan. Karena usaha dan kerja keras tidak akan mengkhianati hasil.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama